Felicia Tissue akhirnya buka suara terkait hubungannya dengan Kaesang Pangarep yang kandas. Ia membeberkan segala upaya yang dilakukannya, juga keluarganya, untuk menghubungi Kaesang. Pernyataan tersebut diungkapkan Felicia Tissue lewat kanal YouTube nya pada Rabu (26/5/2021).
Felicia menyampaikan secara rinci kronologi kandasnya hubungan dengan Kaesang. Felicia Tissue tak terima Kaesang pergi begitu saja. Menurut Felicia, Kaesang menghilang dua minggu setelah minta restu untuk menikah.
"Pada akhir Desember 2021 putra beliau (Kaesang) menelepon dan mengatakan secara langsung keinginan untuk menikah dan sudah memberitahukan ke Bapak Jokowi, putra beliau pun sudah meminta restu kepada orang tua saya." "Dua minggu kemudian putra beliau menghilang dan memblokir seluruh kontak seluler," kata Felicia Tissue. Meski sangat terpukul, Felicia Tissue tetap berupaya mencari tahu apa yang terjadi.
"Walaupun saya sangat terpukul saya mencari cara untuk mengetahui apa yang sebetulnya terjadi dengan menghubungi putra beliau dengan berbagai cara," ujar Felicia Tissue. Dalam upayanya, Felicia Tissue justru tak membuahkan hasil. Malahan menurut Felicia Tissue, ibu Kaesang, Iriana Jokowi, sampai mengganti nomor teleponnya.
"Tidak ada satupun yang merespons, dan Ibu Iriana pun mengganti kontak selulernya," kata Felicia Tissue. Saat itu ia berhasil menghubungi bude Kaesang. Felicia Tissue dijanjikan untuk dibantu menyelesaikan permasalahannya dengan Kaesang.
Namun begitu, ketika dihubungi kembali bude Kaesang justru menunjukan sikap berbeda. "Dua hari kemudian saat saya WhatsApp Bude dia pun tidak merespons balik, alangkah anehnya," ungkapnya. Yang membuat Felicia miris, meski tak ada kabar dan sulit dihubungi, Kaesang justru masih aktif di Twitter.
"Dan lebih kejam lagi, putra beliau tetap aktif di media sosial Twitter tetapi saya diabaikan begitu saja tanpa kabar dari semua pihak Bapak Jokowi," jelas Felicia Tissue. Felicia Tissue lalu menulis surat dari Singapura. Surat itu dikirim langsung dari Singapura ke Indonesia dan ditujukan untuk Jokowi.
"Namun dengan demikian saya tetap berusaha menulis surat tangan yang dikirim langsung dari Singapura ke Indonesia dengan tujuan Bapak Jokowi." "Isi surat tersebut meminta untuk hal ini diselesaikan secara kekeluargaan karena dampaknya akan sangat berat bagi saya apabila tidak ada penjelasan dan penyelasaian dari pihak beliau," bebernya. "Sayangnya surat itu pun tidak direspons," tambah Felicia Tissue.
Felicia bercerita, banyak pihak yang mempertanyakan hubungannya dengan Kaesang. Pasalnya, saat itu Kaesang sudah menghapus foto foto Felicia di laman Instagramnya. Satu di antaranya adalah nenek Felicia Tissue.
"Nenek saya yang sudah berusia 84 tahun menelepon untuk bertanya, namun saya hanya bisa menyampaikan 'belum tahu Ama, tapi jangan khawatir ya'," kata Felicia Tissue. Malahan menurut Felicia Tissue, neneknya sampai mendatangi Istana Bogor untuk meminta penjelasan soal hubungan cucunya dengan Kaesang. "Nenek saya mengkhawatirkan kesehatannya, tapi nenek saya tetap menempuh perjalanan ke Istana Bogor untuk mempertanyakan ada apa sebetulnya dengan putra beliau," ungkap Felicia Tissue.
Usaha nenek Felicia Tissue lagi lagi tak berhasil. "Sayangnya perjalanan itu sia sia, dinding Istana begitu tebal dan tidak ada seorangpun yang menjawab pertanyaan nenek saya," ujarnya. Dilansir Kompas.com, hanya berselang dua hari sebelum hari ulang tahunnya, atau 7 Maret 2021, mulai beredar foto foto Kaesang dengan seorang wanita yang diketahui Felicia sebagai karyawan Kaesang.
Padahal, ketika itu Felicia masih bertanya tanya penyebab Kaesang menghilang begitu saja, dua minggu setelah mengutarakan niat menikahinya. "Foto kebersamaan putra beliau dengan sosok wanita yang saya kenal sebagai karyawan perusahaannya," kata Felicia dalam kanal YouTube Felicia Tissue. "Mulai saat itu, foto foto mesranya mulai beredar luas," ujarnya.
Felicia mengaku saat itu dia memang terpuruk. Bagaimana tidak, ketika pria yang sudah lima tahun menjalin hubungan asmara dengannya tiba tiba hilang dan mendadak dikabarkan sudah memiliki kekasih baru. "Di situlah ibu saya merasakan dengan pedihnya bahwa anak putri satu satunya telah dikhianati oleh putra beliau dengan perilaku kejinya diperbolehkan oleh beliau sendiri dan keluarga," kata Felicia.
"I n all honestly, it was an immensely blow for me an of course my parents who saw me in distress and confussion, " sambungnya. (Sejujurnya, itu adalah pukulan yang sangat besar bagi saya dan tentu saja orang tua saya, yang melihat saya menderita dan kebingungan) Oleh karena itu, ibu Felicia yang melihat putri satu satunya menderita akhirnya saat itu angkat bicara di media sosial.
Bukan untuk memperkeruh suasana, melainkan karena tidak adanya jalan lain untuk bisa menghubungi keluarga Kaesang. "Lima tahun hubungan saya dengan putra beliau bukanlah waktu yang singkat, saya sangat terpukul dan tidak bisa berkata apapun," katanya. Artikel ini merupakan bagian dari
KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.